Selasa, 23 Agustus 2016

Type PLC

Tipe PLC berdasarkan cara operasinya dibedakan menjadi 3: 
  1. Rack atau Sistem berbasis Alamat
  2. Sistem Berbasis Tag
  3. Soft PLC atau Kontrol berbasis PC
1. Tipe plc berbasis rak/sistem berbasis alamat: 
PLC seperti pada Gambar 11.5: PLC dengan rak-rak. 

Gambar 11.5: PLC dengan Rak-rak

Disebut Sistem Berbasis Alamat, karena modul-modul input dan output (I/O) dalam rak merupakan jalan lalu-lintas sinyal input atau output melalui alamat yang sesuai dengan tempat dimana rak tersebut dipasang. 

Modul input atau output pada umumnya berfungsi sebagai: 

  • Terminal Antar-muka (Interface) dimana perangkat luar dapat dipasangkan
  • Rangkaian pengkondisi sinyal yang menjembatani tipe sinyal PLC dengan sinyal yang didapat dari perangkat luar.
Cara pengalamatan bisa berbeda antara vendor satu dengan lainnya. Tetapi pada umumnya adalah sebagai berikut ini: 
  • I: (No. Rak/slot) / (No. Terminal) >> untuk modul input, dan
  • O: (No. Rak/Slot) / (No. Terminal) >> untuk modul output
Misalnya: Modul DC ditempatkan pada slot/rak input 2, terminal 5, dan Modul output ditempatkan pada slot output 5, di terminal 12. 
Maka modul input tsb dituliskan >> I:2/5, dan modul output dituliskan >> O:5/12 

2. Tipe plc berbasis tag: 
Beberapa vendor menggunakan tipe ini, karena dapat digunakan untuk perangkat lunak berbahasa tinggi (bukan bahasa mesin), seperti BASIC dan C. Pada tipe ini, sistem pengalamatan, pemberian nama variable perangkat input dan output, dapat dibuat pada saat sistem dirancang. Setiap variabel adalah sebuah tag dan masing-masing diberi nama. Jika sebuah tag atau variable didefinisikan, maka tipe data yang ditunjukkan oleh tag atau variable tersebut akan dideklarasi. 

3. Soft plc atau kontrol berbasis pc: 
PC (Personal Computer) dapat digunakan untuk mengemulasi (mengeksekusi instruksi program sekaligus menjalankan perangkat yang dikontrol) PLC. Di Industri, kartu I/O sebuah PC dapat digunakan sebagai antar-muka bagi perangkat-perangkat luar diluar PLC, dan PC dapat difungsikan sebagai PLC. Soft PLC efektif digunakan untuk kontrol On-Off atau sebuah proses kontrol yang berurutan, dan kontrol lain yang hanya sedikit memerlukan perhitungan numerik.